WIROBRAJAN - Musrenbang merupakan singkatan dari Musyawarah Perencanaan Pembangunan. Musrenbang adalah sebuah forum musyawarah yang melibatkan masyarakat untuk merencanakan program pembangunan. Forum ini bertujuan untuk membahas dan menyepakati usulan rencana kegiatan pembanguanan dari para pemangku kepentingan, yang kemudian menjadi prioritas pembaungunan di wilayah terkait. Musrenbang kemantren atau kecamatan  ini  melibatkan Mantri Pamong Praja, perangkat kemantren, forum kelurahan/desa dan unsur pemangku kepentingan lainnya untuk membahas dan menyepakati usulan prioritas pembangunan kemantren. Tujuan musrenbang antara lain mengidentifikasi dan merumuskan kebutuhan pembangunan yang relevan dengan masyarakat, dan menyepakati rencana Kerja pembangunan tahun anggaran yang direncanakan. Sedangkan manfaat Musrenbang antara lain masyarakat dapat terlibat langsung dalam proses perencanaan pembangunan, serta terciptanya rasa tanggung jawab bersama dalam pelaksanaan pembangunan.

Kegiatan Musrenbang Kemantren Wirobrajan tahun 2025 untuk perencanaan tahun 2026  dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 13 Februari 2025 pukul 14.00 WIB bertempat di Forriz Hotel Yogyakarta yang berada di Jl. HOS Cokroaminoto No.60 Yogyakarta. Adapun tema pembangunan tahun 2026 adalah Penguatan Potensi Daerah sebagai Fondasi Transformasi Pembangunan Untuk Kesejahteraan Masyarakat Kota Yogyakarta.

Musrenbang tahun 2025 ini dihadiri oleh Mantri Pamong Praja Wirobrajan beserta jajarannya, Forum Komunikasi Pimpinan Kemantren (Forkompimtren) Wirobrajan, perwakilan dari Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Kota Yogyakarta, dan Dinas-dinas terkait, LPMK se-Kemantren Wirobrajan, perwakilan Ketua RW dan Ketua RT Kemantren Wirobrajan, PKK Kemantren Wirobrajaan, forum dan lembaga se-Kemantren Wirobrajan. Musrenbang tahun 2025 kali ini menghadirkan tiga narasumber, yaitu Ketua DPRD Kota Yogyakarta Bapak FX. Wisnu Sabdono Putro, S.H., M.H., Bapak Kuswijoyo Mulyo, S.T. (tokoh Masyarakat), dan Ibu Bekti Yuliastuti, S.P. (tokoh masyarakat).

Acara Musrenbang diawali dengan doa, dilanjutkan dengan sambutan Mantri Pamong Praja Wirobrajan Bapak Sarwanto, S.I.P., M.M. Beliau menyampaikan apresiasi terhadap partisipasi aktif warga Kemantren Wirobrajan dalam proses perencanaan pembangunan. Dengan hadirnya pemangku kepentingan bertujuan untuk menyepakati program dan kegiatan, penyelarasan progran dan kegiatan pembangunan daerah yang diusulkan melalui Musrenbang Kemantren.

Pada kesempatan ini Ketua DPRD Kota Yogyakarta Bapak FX. Wisnu Sabdono Putro, S.H., M.H menyampaikan bahwa melalui Musrenbang ini, semoga dapat mewujudkan kesamaan pandang dan pemahaman terkait kebijakan dan prioritas pembangunan serta komitmen bersama dalam mengimplementasikan perencanaan pembangunan. Perencanaan pembangunan ini diharapkan dapat menjawab permasalahan yang terjadi di tengah=tengah masyarakat termasuk pokok-pokok pikiran DPRD Kota Yogyakarta yang merupakan permasalahan pembangunan daerah yang diperoleh berdasarkan risalah rapat, dengar pendapat dan/atau rapat hasil penyerapan aspirasi melalui reses.  Beliau juga mengharapkan keberadaan Ketua DPRD Kota Yogyakarta di wilayah Kemantren Wirobrajan agar dapat lebih bermanfaat bagi peningkatan pembangunan di kemantren Wirobrajan. Selanjutnya Pemaparan Rekapitulasi Usulan Musrenbang Kemantren Wirobrajan oleh Ketua  LPMK Kelurahan Pakuncen, yang diwakili Sekretaris LPMK  Kelurahan Pakuncen Ibu Bekti Yuliastuti, S.P.

Acara Musrenbang Kemantren Wirobrajan diakhiri dengan penandatanganan Berita Acara Kesepakatan Musrenbang yang disaksikan oleh Mantrei Pamong Praja Wirobrajan dan lurah se-Kemantren Wirobrajan. Penandatanganan Berita Acara Kesepakatan Musrenbang dilaksanakan oleh perwakilan peserta Musrenbang, yaitu Ketua PKK Kemantren Wirobrajan Ibu Bariati Hidayati, S.E., Kemantren Layak Anak Kemantren Wirobrajan Ibu Indriana, Forum Kemantren  Inklusi Kemantren Wirobrajan Ibu Dewi Resdyawati, Ketua LPMK Kelurahan Pakuncen Bapak Bambang Sumargiono, Forum Bank Sampah Kemantren Wirobrajan Ibu Siti Mulyati, dan Komisi Lansia Kemantren Wirobrajan Bapak Bambang.(runti)